Renggiang. BPBD BeltimUntuk meningkatkan peran dalam menghadapi kebencanaan BPBD Kabupaten Belitung Timur menggelar Pelatihan Tanggap Bencana Skala Lokal Desa bertempat di Desa Renggiang, Kecamatan Simpang Renggiang, Selasa (6/5/2023).

Pelatihan Tanggap Bencana Skala Lokal Desa ini diikuti oleh Perangkat Desa, Kadus, Ketua RT, Linmas dan PKK. Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Desa Renggiang Yudi Purwanto didampingi Analis Kebencanaan, Edy Saputra, S.IP., Feredy, S.T dari BPBD Kabupaten Belitung Timur.

WhatsApp Image 2025-05-06 at 13.05.03Pelatihan Tanggap Bencana Skala Lokal Desa ini merupakan program Desa Rengiang dalam rangka meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana. Desa Renggiang memiliki potensi bahaya kebakaran hutan dan lahan yang dapat merusak atau mengancam kehidupan, harta benda, maupun  lingkungan desa. Masyarakat Desa Renggiang dituntut untuk tanggap dalam menangani dan mengatasi terjadinya bencana berskala lokal desa.

Para peserta pelatihan diberikan materi tentang Kebencanaan, APAR, dan SOP Jalur Evakuasi. Selain pemberian materi pengetahuan, para peserta juga diberikan simulasi pemadaman api menggunakan APAR maupun alat pemadam lainnya, mulai dari cara menghidupkan mesin sampai dengan cara menggunakannya. Karena jika terjadi musibah kebakaran, Tim/Satgas Tanggap Darurat Bencana Desa dapat bergerak cepat untuk kelokasi karena posisinya berada didesa, untuk itulah keberadaan Tim/Satgas Tanggap Darurat Bencana Desa ini sangat membantu BPBD Kab. Belitung Timur untuk pemadaman Karhutla.

WhatsApp Image 2025-05-06 at 13.04.27WhatsApp Image 2025-05-06 at 13.25

WhatsApp Image 2025-05-06 at 19.36WhatsApp Image 2025-05-06 at 19.36

WhatsApp Image 2025-05-06 at 18.37

Dalam penutupan kegiatan ini, Kepala Desa Renggiang Siskori Aries Nugraha menyampaikan Pelatihan Tanggap Bencana Skala Lokal Desa ini sangatlah penting dan bermanfaat. Dimana tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran serta kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana yang akan timbul di Desa Renggiang, Membentuk Tim/Satgas Tanggap Darurat Bencana yang handal dan profesional dan membentuk desa yang siap menghadapi bencana.

Dengan adanya pelatihan dan simulasi ini Siskori Aries Nugraha mengharapkan dapat menambah pengetahuan, wawasan dan kapasitas mereka tentang kebencanaan. “Serta akan menambah kemampuan dalam merespon bencana berskala lokal desa,” pungkasnya.

Kembali ke Berita